Viral Layar Ponsel Vivo X50 Muncul Garis Hijau Usai Update Software

Seorang konsumen mengeluh bahwa garis hijau muncul di layar ponsel Vivo X50 mereka setelah memperbarui perangkat lunak pada perangkat. Kisah itu menjadi viral karena ia mengaku kerusakan itu bukan salahnya, tapi bukan pengganti gratis dari bekam Vivo.
“Vivo X50 saya tiba-tiba muncul dengan layar bergaris vertikal hijau setelah memperbarui perangkat lunak ke Android 12 selama beberapa hari, bukan karena jatuh atau kesalahan pengguna,” tweet tag @ehendra_yu/4).

Dia mengatakan insiden serupa juga terjadi pada sejumlah pengguna lain.

Setelah saya tahu ternyata banyak pengguna x50 series yang mengalami hal ini setelah update software,” ujarnya.

Atas permasalahan tersebut, konsumen bernama Hendra ini menghubungi customer service Vivo untuk meminta solusi.

Sayangnya, ponsel Hendra sudah tidak bergaransi, sehingga Vivo tidak bisa memberikan layanan perbaikan gratis.

“Setelah menghubungi pihak vivo cs ternyata layar bisa diganti dalam masa garansi dan masih ada program garansi + 6 bulan di cover free screen swap yang disebut x50chsels of 6months, jadi tidak tercover oleh garansinya bisa,” katanya di tweet lain.

Jika ANDA tidak mendapatkan jaminan setiap kali Anda menghabiskan Rs 1,7 juta untuk memperbaiki masalah di layar ponselnya, menurut Hendra.

Dalam utas di Twitter, ia juga menambahkan sejumlah keluhan dari pengguna lain yang mengalami hal yang sama setelah memperbarui perangkat lunak.

Saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (25/4), Hendra masih meyakini bug yang menyebabkan kerusakan layar ponselnya itu berasal dari Vivo.

Yang harus saya katakan adalah bahwa saya mengeluh tentang layar Vivo X50 dengan cara ini karena perangkat saya tidak mendapatkan garansi karena garansi telah berakhir, meskipun Vivo menambahkan garansi 12 bulan menjadi 18 bulan, tetapi bahkan menambahkan Garansi 18 bulan untuk perangkat tambang masih kadaluarsa,” katanya.

Tapi walaupun garansi sudah habis, kesalahan tetap ada di pihak Vivo karena update software menyebabkan layar rusak, bukan karena drop atau dari pengalaman Wasserenender viscoffen Benkönerie bisa membuktikan itu,” ujarnya lagi.